Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudyaan ( Disparbud) Jawa Barat harus mampu mengakomodir sineas- sineas muda , karena yang dihasilkan sineas muda diantaranya film yang berbasis pariwisata dan budaya,, ungkap Kepala Balai Pengelolaan Taman Budaya Denny Yusuf, pada acara Hari Film Nasional yang diselenggarakan di Teater Tertutup Taman Budaya, Jalan.Bukit Dago, Jumat (31/3/2017).
Kreativitas sineas muda selain berupa hiburan juga sebagai sarana pendidikan, termasuk karakter dan moral generasi muda.
Taman Budaya akan difungsikan sebagai rumah kedua bagi para sineas muda, diharapkan ada “political will”, dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar Taman Budaya Bandung bisa seperti Jogyakarta dan Bali.
Di tempat tersebut para seniman dan para sineas difasilitasi penuh oleh pemerintah daerahnya, “tanpa limit”, kata Denny.
Taman Budaya Jawa Barat belum maksimal memberikan dukungan pada para sineas muda maupun seniman karena terbentur pendanaan.
Namun keterbatasan dana yang dikucurkan pemerintah Jawa Barat diharapkan tidak mengurangi kreativitas sineas muda untuk terus berkarya secara maksimal, termasuk juga menghasilkan film dengan muatan pariwisata Jawa Barat tidak berkurang, pungkas Denny.
Hari Film Nasional yang diselenggarakan Taman Budaya menyajikan, diantaranya Screening Likeable by Sudutnoda, Love Teater by 3451 Film , Kentut by Citra Sinema.
** Deetje
Bio Penulis
