Pemerintah Kota Bandung tengah mempersiapkan program pemagangan ke Jepang untuk anak muda Bandung. Sebanyak 1200 kuota magang akan dibuka tiap tahun selama 3-5 tahun.
Program tersebut merupakan buah kerja sama antara pemerintah kota bersama Kadin Kota Bandung dengan pemerintah negeri sakura tersebut. Penandatanganan kerjasama itu telah dilakukan oleh Kadin Kota Bandung di Tokyo, Jepang, disaksikan langsung oleh Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil.
“Ini bagian agar Warga Bandung bisa naik kelas, bisa tahu bagaimana bekerja dengan kedisiplinan standar internasional,” ujar Ridwan di Balai Kota Bandung, Selasa (16/5/2017).
Usai pemagangan tersebut, ia menambahkan, warga bisa memilih apakah akan lanjut bekerja di Jepang atau pulang dengan bekal pengalaman dan ilmu dari Negeri Sakura itu.
“Suatu hari dia bisa lanjut kerja di sana silahkan. Atau pulang menjadi enterpreneur, punya skill, akhirnya membantu ekonomi lokal dengan standar SDM sana,” tutur pria berkacamata itu.
Ridwan berharap agar program ini bisa menjadi salah satu solusi untuk memberikan lapangan kerja bagi warga kotanya. Dengan begitu, kota dengan 60% berusia di bawah 40 tahun ini bisa menaikkan taraf sumber daya manusianya menjadi standar internasional.
Kelak, para peserta magang akan ditempatkan di 113 jenis pekerjaan, mulai dari pertanian hingga industri. Mekanisme pemagangan akan dilakukan oleh Kadin Kota Bandung.
“Jika ingin kerja, magang, di Jepang, ingin punya pengalaman, silakan daftar ke Kadin Kota Bandung di Jalan Talaga Bodas. Hubungi Kadin untuk program kerja di Jepang,” katanya.
Bio Penulis
Komentar