oleh

PWI Jabar kunjungi Nestle Karawang Factory, berbagi ilmu nutrisi

XPRESI Nasional !

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat memperoleh kesempatan berkunjung ke Pabrik Nestle yang berlokasi di Karawang, dalam rangka ” Media Gathering”.

Nestlé merupakan perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia.  memiliki lebih dari 2.000 merek, mulai dari ikon global hingga produk lokal favorit, dan kami hadir di 191 negara di seluruh dunia.
Nestle ternyata sudah berumur 150 tahun pantas aja produk-produknya melekat sejak lama di hati banyak orang karena selain kaya akan manfaat tapi juga memiliki rasa yang enak dan terus berinovasi mengikuti perkembangan jaman.

Nestle memang memperbolehkan masyarakat umum untuk berwisata ke pabrik Nestle di manapun,GRATIS, caranya juga gampang tinggal email aja tentang rencana perjalanan ke nestle.gallery@id.nestle.com ,tapi dari sekian banyak pabrik yang dimiliki Nestle hanya pabrik yang di Karawang saja yang memiliki fasilitas Nestle Gallery.

 

Kunjungan  PWI Jabar membawa sekitar 30 wartawan , kedatangan PWI disambut Crew Nestle yang super ramah, diantaranya Mba Nur Shilla Christianto, Vice Presiden nya bersama Niken, ,  Defa , Dokter Nutrisi Susan dari Australia yang berdomisili di Singapura  dan Pingkan yang juga Dokter Nutrisi berdomisili di Jakarta.

Para pewarta berkesempatan ” tour” , di  Nestle Gallery , diberi kesempatan melihat proses pengemasan produk melalui jalur khusus pengunjung, namun tetap seru  karena jalur ini merupakan  jalur tematik yang sangat menarik

Masuk ke ruangan pertama terdapat ruangan “12 Life Saving Rules” yang berisi instalasi dan petunjuk keselamatan selama berada di lingkungan pabrik.

Nestle Gallery ini berbentuk lorong panjang berkelok dengan visual warna-warni di kiri-kanannya berisi informasi sejarah Nestle di dunia maupun yang di Indonesia, tidak hanya itu saja karena ragam produk Nestle yang ada di Indonesia dipajang di atas meja besar bernuansa merah putih dan gue melihat ada beberapa produk Nescafe terbaru.

Pemandu  beserta management Nestle diantaranya Nur Shilla yang sebentar lagi akan bertugas di Swiss,  dengan semangatnya juga bercerita tentang sepak terjang Nestle di Indonesia.

Brand asal Swiss  ini, tidak hanya mencari keuntungan dalam bisnis di Indonesia namun ikut serta dalam memajukan perekonomian para petani dan peternak yang bekerja sama dengan Nestle, kata Shilla.

Pabrik Nestle di Karawang ini memproduksi Dancow, Milo dan Cerelac sedangkan untuk produk-produk lainnya tersebar di daerah Indonesia lain seperti Nescafe di Lampung.

Produk Nescafe, yangt begitu akrab dengan pecinta kopi di Indonesia juga di dunia  ternyata menggunakan biji kopi Robusta Lampung.

Setelah puas menyerap ilmu tentang bisnis Nestle, kita diajak ke  lorong berikutnya yang bernuansa hijau, ini  adalah areanya susu coklat penuh energi kesukaan gue, MILO! Susu MILO pertama kali diproduksi tahun 1934 di Australia, dan dilihat dari foto berikut ini sepertinya susu ini sudah 5 kali mengalami perubahan kemasan termasuk logonya.

Di ruangan bertema MILO ini tak hanya kita bisa melihat pabrik MILO dari kaca besar di sisi kiri galeri namun juga bermain game sepak bola, seruuuuu para pewarta kembali ke masa kecil !

Lorong tematik berikutnya adalah Cerelac yang merupakan produk pertama karya Nestle yang diproduksi tahun 1867 di Vevey, Swiss dengan nama Farine Lactee, namun kini telah mengalami berbagai penyempurnaan komposisi dan kemudian berganti nama menjadi Cerelac.

Tak hanya mengenal kandungan dan manfaat apa saja dari Cerelac, di bagian ini banyak aneka tips dan informasi tentang kebutuhan gizi anak.

Lorong selanjutnya “Aku dan Kau, Suka Dancow!”
Jargon ini emang sudah melekat di masyarakat Indonesia, terlebih lagi seringnya dipopulerkan di setiap iklannya Dancow.

Setelah puas berwisata di Gallery Nestle, dilanjut dengan program yang tidak mungkin tidak ! , seru-seruan nyelfi para pewarta PWI dan yang tidak kalah seru, adalah paparan tentang nutrisi yang disampaikan oleh akhli nutrisi berkebangsaan Australia dan berkantor di Singapura.

Paparan dalam Bahasa Inggris tidak jadi masalah, karena anggota PWI Jabar sebagian besar mahir berbahasa asing, kita juga tanya- tanya  menggunakan bahasa Inggris looo……

Keseruan kunjungan PWI Jawa Barat di Nestle  Karawang Factory  ditutup dengan sesi foto lalu isoma di Sate Maranggi Purwakarta.

Bravo PWI Jabar !

Bravo Nestle Indonesia.

*** Deetje

 

 

 

Komentar

News Feed