MediaXpresi !
Lina Sukijo sukses membuat event Fashionaxy 4.0 jadi trendsetter busana muslim di Bandung.
Fashionaxy 4.0 yang berlangsung Jumat 14/2/202 hingga Minggu 16/2/2020 di Hanggar Academy Pilot Husein Sastranegara berjalan dengan sukses disaksikan para remaja, para ibu maupun sosialita di Indonesia.
Pada prescon hari kedua Fashionaxy 4.0 kembali digelar peragaan busana karya desainer dari berbagai daerah seperti Batam, Kepulauan Riau, dan Jawa Barat.
Tampil dalam gelaran hari kedua , para desainer muda diantaranya Ade Herman dengan produk Alrafi dari Batam, Ronald Moreno Kepulauan Riau, Reni Syisnovli/Amani Moeslim, Henny Rey produk Syar i, Wangi Ambaratih produk Wangi Syar i, Yuni S, dan Ami Amily.
Dalam kesempatan tersebut Lina Sukijo menegaskan kehadirannya membantu UKM dan desainer baru untuk membranding produknya.
Lina Sukijo yang berasal dari Batam sangat terkesan dengan Kota Bandung sehingga semangat memproduksi busana di Bandung dan giat membantu desainer muda untuk terus berkreasi dari kelas Tamrin City ke kelas Premium.
Para desainer muda yang semula menjual busana muslim dengan harga seratus ribuan sekarang bisa menjualnya dengan harga jutaan, jelas Lina.
Dalam Fashionaxy 4.0 Lina Sukijo menampilkan koleksi “Traveling Bangga Indonesia”, sebanyak 60.
Bangga Indonesia merupakan upaya agar seluruh warga indonesia nyaman berbusana muslim dimanapun, dalam acara apapun, termasuk ketika bertraveling baik di dalam negri maupun di luar negri, jelasnya.
Konsep di Bandung dengan latar belakang berbagai jenis pesawat menunjukan kalau fashion di Indonesia layak dilihat masyarakat dunia.
Menurutnya Pemerintah sangat membantu menjadikan trend fashion busana muslim Indonesia jadi kiblat dunia.
Saat ini trend busana muslim lagi keren-kerennya ,karena Pemerintah sudah bersinergi dengan para perancang dari berbagai segmen.
Diharapkan melalui Fashioanaxy 4.0 para wanita-wanita Indonesia bisa menggunakan busana muslim yang cantik, elegant, dan menutup aurat dengan baik serta bisa dibawa kemana saja termasuk ke mancanegara, tandas Lina.
Sabrina^
Bio Penulis
